By Suryo SOLARENERGI.ID Memasang PLTS atap di rumah atau dilokasi tempat bisnis merupakan investasi yang tidak sedikit, namun cukup besar dana yang dikeluarkan jadi penting untuk mengetahui apakah PLTS atap berperan sebagai fungsinya dan menghasilkan energi listrik yang diharapkan sepanjang tahun atau malah tidak berfungsi.
Memahami apakah sistem panel surya beroperasi sebagaimana yang diharapkan tidak mudah bagi kebanyakan orang yang tidak berpengalaman dalam memonitor kualitas dan kuantitas yang dihasilkan oleh sistem panel surya yang terpasang, mengingat ada faktor eksternal yang dapat mempengaruhi kinerja suatu sistem panel surya, seperti : cuaca, musim, panel surya kotor, bayangan, sambungan pada konektor dan kabel
Mempertimbangkan semua faktor tersebut hampir tidak mungkin bagi pengguna sistem panel surya mempunyai pengetahuan teknis dan peralatan khusus yang diperlukan, di sinilah pentingnya sistem monitoring secara realtime dan akurat yang berfungsi untuk bisa menunjukkan produksi energi listrik harian bahkan bisa mengetahui berapa energi listrik yang diekspor, berapa penghematan setiap bulannya hingga return of investment.
Hal ini dapat memberikan informasi penting terkait indicator apa saja yang menjadi prioritas untuk dimonitor sehingga akan memberikan manfaat tidak hanya bagi pemilik sistem panel surya namun juga bermanfaat bagi pemasok sistem panel surya. Karena bagi pabrikan dapat memonitor degradasi output daya yang dihasilkan atas produk yang dipasarkan untuk jangka waktu 5 s.d 25 tahun sehingga menjadi bahan evaluasi atas produk sistem panel surya yang dipasarkan untuk perbaikan.
“Artinya seiring berjalannya waktu, panel surya perlahan-lahan menurunkan dan mengurangi output daya yang dihasilkan hingga pada tahun ke 25 penurunan daya sekitar 8 – 10 %.”
Faktor penting lainnya adalah penurunan kinerja yang disebabkan oleh adanya penumpukan kotoran, pertumbuhan jamur atau kotoran seperti daun dan kotoran burung/ cecak.
Sehingga perawatan rutin dua kali dalam satu tahun seperti membersihkan panel surya dari kotoran, pengukuran tengangan, arus pada setiap titik pengukuran dan pemeriksaan tahanan isolasi ataupun sistem pentanahan serta sistem proteksinya menjadi suatu yang tidak bisa dihindarkan.
“Jika panel tidak dibersihkan secara berkala, kotoran/tumpukan dapat menyebabkan pembentukan titik panas bahkan dapat mengakibatkan kegagalan panel dalam situasi ekstrim.”
Meskipun dipasaran banyak platform monitoring yang dikembangkan oleh setiap produk inverter namun sistem panel surya secara industrial dapat disiapkan secara costumise melalui penyedia platform solar analytic monitoring system seperti yang dikembangkan oleh PT Total Solusi Energi Nusantara.
Sistem yang dikembangkan menggunakan modul elektronik yang dipasang di dalam switchboard dan menggunakan sensor yang sangat akurat (klem CT) untuk mengukur energi listrik pembangkit tenaga surya dan konsumsi listrik secara realtime.
Data dikirim ke aplikasi seluler setiap beberapa detik melalui pemancar 4G onboard dan dianalisis oleh algoritme cerdas yang memberikan banyak informasi berguna seperti:
Kinerja panel surya secara keseluruhan
Pola penggunaan dan konsumsi listrik
Listrik bersih yang dikonsumsi sendiri dan yang diekspor ke jaringan
Jumlah energi listrik bersih yang telah dihasilkan dalam kurun waktu harian, mingguan, bulanan dan tahunan
Monitoring tegangan dan frekuensi jaringan
Diagnostik kerusakan inverter atau panel surya, dll
Seperti kata pepatah ‘informasi adalah kekuatan’, memasang tenaga surya adalah cara terbaik untuk mengurangi biaya energi listrik dan emisi gas karbondioksida ke atmosfir tetapi dengan tambahan aplikasi solar analytic monitoring system akan memberikan tambahan informasi untuk kepentingan pemeliharaan, penelitian dan pengembangan agar dapat memaksimalkan produkstifitas hasil sistem panel surya .