By Suryo SOLARENERGI.ID – Baru-baru ini Solar Floating System menjadi pilihan prioritas perusahaan di dunia dalam dalam memanen energi listrik yang bersumber dari energi matahari salah satu alasannya memanfaatkan area yang luas tanpa harus melakukan pembebasan lahan tanah, meski dalam konstruksinya dibangun diatas permukaan air agar tetap terapung.
Pada umumnya struktur apung atau floater menggunakan bahan yang ramah lingkungan, bebas polusi dan tahan korosi biasanya dari High-Density Polyethylene (HDPE) dirancang pada untuk dapat menahan beban 1 kN/m², seperti yang dikutip dari laman mibetsolar.com.
“Dengan percepatan pengembangan energi bersih untuk pengurangan emisi karbon, floating photovoltaic (FPV) telah menjadi solusi yang muncul, karena memiliki keunggulan dalam menghemat lahan, menekan penguapan, dan meningkatkan efisiensi pembangkit listrik sehingga menarik perhatian banyak pihak dalam pengembangan energi bersih.”
Sistem PV surya terapung adalah pembangkit listrik yang bekerja di atas air, yang dapat memanfaatkan sepenuhnya air asin, air tawar, air tercemar, reservoir dan sebagainya tetapi tanpa dampak negatif terhadap lingkungan.