By Suryo SOLARENERGI.ID – Energi surya tersedia disetiap permukaan bumi meskipun setiap benua mempunyai waktu tangkapan radiasi pancaran sinar matahari dalam satu tahunnya tidak sama karena cuaca dan iklim menjadi faktor penentu waktu tangkapan radiasi tersebut untuk dapat dikonversi menjadi energi listrik.
Potensi energi matahari yang dimanfaatkan oleh sistem termal dan fotovoltaik untuk menghasilkan energi listrik baik dalam skala besar sebagai ladang surya atau dalam skala kecil sebagai sistem fotovoltaik yang terhubung secara off-grid atau on-grid .
Faktor penentu untuk investasi dalam proyek pembangkit listrik tenaga surya adalah memiliki data perkiraan paling realistis daya listrik yang dihasilkan oleh panel surya yang akan digunakan untuk mengkonversi energi surya yang tersedia di lokasi tersebut, misalnya berapa luasan yang akan digunakan untuk menangkap radiasi pancaran sinar matahari.
Untuk langkah pertama gunakan literatur berdasarkan pada data radiasi untuk menghitung secara teoritis potensi energi yang terpancar per meter persegi (kW/m2) untuk suatu daerah atau kota/kabupaten. yang perlu diketahui adalah Karya pertama yang diusulkan dalam literatur memfokuskan upaya untuk menghitung secara teoritis potensi energi yang terpancar per meter persegi (kW/m2) untuk suatu wilayah, karena tingginya biaya yang terkait dengan instrumen pengukuran radiasi matahari. Selanjutnya pada langkah kedua sajikan dalam literatur untuk memperkirakan potensi energi di lokasi yang tersedia seperti atap dan fasad di bangunan atau tanah yang akan dipasang rangka untuk menempatkan panel surya, dengan target memperkirakan energi sesaat yang terpancar (kWh/m2).