By Mentari
SOLARENERGI.ID – Pemerintah berharap sektor pariwisata mampu terus menjadi penopang pertumbuhan ekonomi nasional. Karena itulah, investasi pada sektor ini menjadi sangat penting agar mampu mempercepat pertumbuhan tersebut.
Menurut Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno, investasi yang masuk sektor parekraf hingga kini sudah mencapai 70 persen dari target yang ditetapkan yakni USD 8 miliar hingga tahun 2024. “Total investasi yang sudah masuk sekarang sesuai target, memang cukup tinggi target yang disampaikan. Kita menghitung sudah mencapai 70 persen lebih yang tercapai untuk tahun ini,” jelas Sandiaga, Selasa (24/10/2023).
Karena itulah, Sandi mengajak para investor asing dan lokal segera berinvestasi di Indonesia meski telah memasuki tahun politik. Menurut dia pemerintah ber komitmen terhadap penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas korupsi mampu memberikan kelancaran proses investasi.
“Jadi, kami sangat optimistis investasi akan tetap masuk ke Indonesia di sektor parekraf, dan target yang kami canangkan akan tercapai untuk penciptaan lapangan kerja sebesar 4,4 juta lapangan kerja baru pada 2024,” katanya.
Sandiaga menuturkan, pemerintah menargetkan investasi masuk ke Indonesia sebesar USD 6 hingga USD 8 miliar atau sekitar Rp 89 triliun hingga Rp 119 triliun (asumsi 14.900 per dolar AS) untuk sektor parekraf. “Kalau diagregasi USD 6 miliar hingga USD 8 miliar, dan lapangan kerja yang bisa diciptakan itu untuk (target) 4,4 juta lapangan kerja yang ingin kita ciptakan beberapa tahun ke depan,” jelasnya.
Dalam diskusi Kemenparekraf dengan sejumlah investor dari luar dan dalam negeri itu, Sandiaga mengungkapkan investasi yang diterima rencananya akan disalurkan untuk membuka akomodasi hotel berkualitas bintang lima di kawasan destinasi pariwisata super prioritas (DPSP) dan 10 destinasi pariwisata prioritas. *
