By Suryo SOLARENERGI.ID Produsen truk Daimler dari Stuttgart, Jerman membuktikan komitmenya dalam merealisasi perjanjian Paris tentang konvensi perubahan iklim yaitu dengan penerapan teknologi untuk elektrifikasi produk kendaraannya, mulai dari kendaraan angkutan perkotaan hingga transportasi jarak jauh. Meskipun selama ini Daimler yang dikenal jagoan truck diesel angkutan berat dan jarak jauh, namun karena mempunyai komitmen yang kuat untuk mendukung terwujudnya net zero emission khususnya disektor transportasi maka Daimler juga mengembangkan kendaraan bebas emisi.
Pada bulan Oktober 2021, prototipe dari truk sel bahan bakar berbasis hidrogen “Truk Mercedes-Benz GenH2” mendapatkan persetujuan dari otoritas Jerman untuk digunakan di jalan umum setelah berhasil perusahaan melakukan serangkaian uji yang dimulai pada 2020 hingga akhir September 2021 yang bertujuan untuk mencapai jangkauan hingga 1.000 kilometer atau lebih tanpa berhenti untuk mengisi bahan bakar hydrogen dan telah berhasil hingga sekarang.
Hal ini menjadi salah satu bukti ditunjukkan dengan Truk GenH2, Truk Daimler untuk pertama kalinya menggunakan teknologi sel bahan bakar pada jenis Heavy Duty (truk berat), yang diharapkan nantinya mampu beroperasi sebagai angkutan jarak jauh yang fleksibel dengan jangkauan hingga 1.000 kilometer atau lebih dengan sekali pengisian tangki hidrogen.
Dikutip dari laman media.daimler.com bahwa Daimler Trucks berencana untuk memulai mengujicoba truk GenH2 kepada pelanggan publik pada tahun 2023, berkat penggunaan hidrogen cair sebagai pengganti gas dengan kepadatan energi yang lebih tinggi, kinerja kendaraan direncanakan untuk menyamai truk diesel konvensional pada kelasnya.
Daimler Truck Amerika Utara Presiden dan Chief Executive Officer John O’Leary adalah orang yang sibuk, terutama pada hari pasar modal Daimler Truck 11 November 2021. Bahkan setelah menghabiskan berjam-jam berbicara dari Stuttgart, Jerman, kepada investor tentang masa depan perusahaan, O’Leary masih senang duduk bersama media untuk membantu menyelami lebih dalam arahan Daimler Trucks untuk masa mendatang.